Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Paket Diretur Sepihak Tanpa Konfirmasi, JNT Marisa Pohuwato Dikeluhkan Warga

Sabtu, 14 Juni 2025 | Sabtu, Juni 14, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-14T16:24:37Z


CNews ,Pohuwato, Gorontalo  - Layanan ekspedisi JNT Marisa yang beroperasi di Kecamatan Duhiadaa, Kabupaten Pohuwato, tengah menjadi sorotan publik. Sejumlah pelanggan mengeluhkan buruknya pelayanan, mulai dari paket yang diretur secara sepihak tanpa konfirmasi, hingga respon lambat dari pihak kurir yang dinilai merugikan konsumen.


Keluhan ini disampaikan oleh beberapa pelanggan kepada awak media, menyusul meningkatnya kasus paket yang dikembalikan (retur) oleh pihak JNT Marisa tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.


"Saya kecewa dengan pelayanan JNT Marisa. Paket saya tiba-tiba diretur tanpa ada pemberitahuan. Bahkan, kurir yang sebelumnya sempat menghubungi saya, kini tidak merespon saat saya mencoba mengkonfirmasi ulang via WhatsApp," ujar salah satu pelanggan yang enggan disebutkan namanya.


Pelanggan lainnya mengaku bahwa kejadian serupa kerap kali terulang. Hal ini tidak hanya merugikan secara pribadi, namun juga dapat berdampak pada reputasi dan operasional akun toko online yang mereka kelola.


Pada Sabtu, 14 Juni 2025 pukul 17:26 WITA, tim awak media mendatangi langsung kantor JNT Marisa untuk mengonfirmasi sejumlah keluhan tersebut. Saat itu, seorang pelanggan tampak marah-marah kepada petugas administrasi karena paket miliknya tidak kunjung diantar, meski statusnya sudah "siap dikirim". Kurir yang seharusnya mengantar pun tidak menjawab panggilan maupun pesan pelanggan.


"Saya sudah dihubungi kurir via WhatsApp dan diminta stand by di rumah. Tapi setelah saya balas dan menelepon, tidak diangkat-angkat. Ini bukan kali pertama saya alami hal seperti ini," ujar seorang pelanggan wanita dengan nada kesal.


Saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, pimpinan JNT Marisa, Indra, menyatakan bahwa mereka sedang kewalahan akibat lonjakan volume pengiriman.


"Setiap hari kami menerima hingga 3.000 paket dari Kota Gorontalo. Dengan tenaga kurir lapangan yang hanya sekitar 25 orang, kami memang menghadapi tantangan dalam mendistribusikan paket tepat waktu. Kami sudah berusaha bekerja secara maksimal dan on time," jelas Indra.


Namun, hingga berita ini ditayangkan, pihak manajemen JNT Marisa tidak dapat ditemui langsung, dengan alasan sedang sibuk.


Situasi ini memicu pertanyaan besar dari masyarakat: apakah JNT Marisa telah memenuhi standar layanan pelanggan yang seharusnya dijaga oleh perusahaan ekspedisi nasional? Jika tidak segera diperbaiki, kondisi ini bisa berimbas buruk terhadap kepercayaan publik, terutama para pelaku UMKM dan toko online yang bergantung pada layanan pengiriman cepat dan akurat. (Tim - Red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update