Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

LSM WGAB Desak Pemerintah di Seluruh Wilayah Papua Gelar Sidak Harga Jelang Natal 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | Sabtu, Desember 06, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-12-06T04:58:37Z



CNEWS, Papua — Aktivis Papua yang juga Ketua LSM WGAB, Yerry Basri Mak, SH, MH, meminta pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di seluruh wilayah Papua — mulai dari Provinsi Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, Papua Barat, hingga Papua Barat Daya — untuk segera melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar-pasar guna menekan lonjakan harga bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru 2026.


Menurut Yerry, kenaikan harga kebutuhan pokok sudah mulai terasa sejak awal Desember. Fenomena ini, kata dia, nyaris terjadi setiap tahun saat masyarakat bersiap merayakan hari besar keagamaan.



“Jelang Natal dan Tahun Baru, harga bahan pokok sudah mulai menjulang. Ini pola yang berulang karena adanya permainan pedagang yang mencari keuntungan setinggi-tingginya,” tegas Yerry kepada CNews.

 

Ia mengecam tindakan sebagian pedagang yang menaikkan harga secara tidak wajar pada momentum keagamaan seperti Natal maupun Idulfitri, yang menurutnya sangat memberatkan masyarakat kecil.


Poto: Aktivis Papua Yerry Basri Mak SH MH 


“Pedagang seharusnya memahami bahwa perayaan Natal dan Idulfitri adalah momen keagamaan. Harga bahan pokok di pasar harus tetap stabil, tidak boleh melambung seperti sekarang,” ujarnya.

 

Yerry menegaskan, pemerintah daerah memiliki tanggung jawab langsung untuk mengawasi dan menertibkan pasar, mengingat kenaikan harga yang tidak terkendali dapat memicu gejolak sosial dan menurunkan daya beli masyarakat.



“Saya minta pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota segera turun melakukan sidak. Harga bahan pokok harus kembali normal dan stabil menjelang Natal dan Tahun Baru. Jangan biarkan rakyat menjadi korban praktik spekulasi harga,” seru aktivis tersebut.

 


LSM WGAB juga menyatakan siap bekerja sama dengan pemerintah dan aparat penegak hukum untuk memantau situasi pasar di seluruh Papua, agar distribusi dan ketersediaan bahan pokok tetap terjaga hingga puncak perayaan Natal 25 Desember 2025 dan libur akhir tahun

(YBM).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update