CNEWS, Nabire, Papua Tengah — Pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Nabire kembali mendapat sorotan positif. Aktivis Papua sekaligus Ketua LSM WGAB Papua, Yerry Basri Mak, SH, MH, menyampaikan apresiasi kepada Balai Besar Jalan dan Jembatan (BBJJ) Papua Tengah yang dinilai bekerja konsisten memperbaiki dan meningkatkan kualitas ruas jalan di wilayah tersebut.
Kunjungan Yerry dilakukan pada 26 November 2025 saat ia melakukan perjalanan dari Bandara Douw Aturure menuju pusat Kota Nabire. Dalam perjalanan yang memakan waktu kurang lebih satu jam, aktivis yang dikenal vokal dalam menyuarakan keadilan dan kepentingan publik ini melihat langsung kondisi kenyamanan jalan yang semakin membaik.
Ruas Jalan dari Bandara ke Kota Nabire Dinilai Mulus dan Berkualitas
Menurut Yerry, kondisi jalan dari bandara menuju Kota Nabire kini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
“Sepanjang perjalanan dari Bandara Douw Aturure ke Kota Nabire, jalan sangat bagus dan mulus. Tidak ada lubang, tidak ada kerusakan parah. Standar pekerjaannya sangat baik,” ujarnya.
Pengamatan langsung ini menjadi salah satu bukti nyata bahwa pembangunan infrastruktur di Papua Tengah — khususnya Nabire — mulai menunjukkan kemajuan yang dapat dirasakan masyarakat.
Pekerjaan di Poros Kali Bobo – Kali Bumi Terus Berjalan
Saat tiba di ruas poros Kali Bobo – Kali Bumi, Yerry mendapati tim Balai Besar Jalan dan Jembatan Papua Tengah masih terus bekerja di lapangan melakukan:
- pengerjaan pelebaran jalan,
- perbaikan struktur badan jalan,
- pengaspalan ulang, dan
- penataan jalur untuk peningkatan keselamatan pengguna jalan.
Ia menilai proyek ini bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan bentuk komitmen berkelanjutan BBJJ Papua Tengah dalam membuka akses dan memperkuat mobilitas masyarakat Nabire.
“Ini kerja luar biasa. Saya melihat sendiri alat berat bekerja, dan kualitas pengaspalan sangat baik. Ini bukti nyata bahwa Balai Besar Jalan dan Jembatan Papua Tengah tetap konsisten membangun jalan-jalan strategis di wilayah ini,” ungkapnya.
Apresiasi kepada Kepala Balai, Satker, PPK, dan Kontraktor
Selain memberikan penilaian positif, Yerry Basri Mak juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur yang terlibat dalam pembangunan ruas jalan tersebut.
“Saya sangat berterima kasih kepada Kepala Balai Besar Jalan dan Jembatan Papua Tengah, para Satker, PPK, dan pihak kontraktor. Mereka bekerja serius, terlihat langsung di lapangan, dan menunjukkan hasil nyata untuk masyarakat,” kata Yerry.
.
Ia menegaskan bahwa pembangunan jalan yang berkualitas bukan hanya meningkatkan akses transportasi, tetapi juga berdampak pada ekonomi lokal, distribusi logistik, dan mobilitas masyarakat lintas distrik di Papua Tengah.
Aktivis Dorong Konsistensi dan Transparansi ke Depan
Meski memberikan apresiasi, Yerry juga menekankan pentingnya menjaga kualitas pekerjaan serta memastikan proyek infrastruktur tetap transparan, tepat mutu, dan memberi manfaat maksimal bagi masyarakat.
“Pembangunan seperti ini harus terus konsisten dan diawasi. Jika baik, kami apresiasi. Jika ada yang salah, kami akan kritik. Yang penting masyarakat Papua mendapatkan haknya: akses yang layak dan infrastruktur yang bermutu,” tegasnya.
Kunjungan dan apresiasi ini menjadi sinyal positif bagi pemerintah pusat dan daerah bahwa pembangunan infrastruktur di Papua Tengah—khususnya Nabire—mulai memberikan dampak nyata dan dirasakan langsung oleh masyarakat. ( YBM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar