Direktorat Binmas Polda Sumsel Gelar Bimtek Pendampingan Dana Desa: Tekankan Peran Bhabinkamtibmas dalam Pencegahan Penyalahgunaan

 

CNEWS, Palembang, 18 September 2025 — Direktorat Pembinaan Masyarakat (Ditbinmas) Polda Sumatera Selatan menggelar bimbingan teknis (Bimtek) pendampingan penggunaan Dana Desa di Hotel Salatin Palembang. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Dirbinmas Polda Sumsel, Kombes Pol Hari Purnomo, S.I.K., S.H., M.H., M.Han., dan diikuti Bhabinkamtibmas dari seluruh Polres dan Polsek di 17 kabupaten/kota se-Sumsel.

Selain menghadirkan jajaran kepolisian, kegiatan ini juga menggandeng sejumlah pemateri dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Sumatera Selatan, Direktorat Krimsus Polda Sumsel, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumsel, serta organisasi terkait seperti APDESI Merah Putih dan AKPERSI.

Kepala Dinas PMD Sumsel, Deva, menekankan bahwa kehadiran Bhabinkamtibmas di tingkat desa bukan hanya sebatas pengawasan keamanan, tetapi juga sebagai pendamping dalam memastikan penggunaan Dana Desa sesuai dengan regulasi.

“Peran Bhabinkamtibmas sangat penting agar program pemerintahan desa berjalan sesuai dengan Undang-Undang Desa. Pendampingan satu desa satu Bhabinkamtibmas akan memperkuat koordinasi dan meminimalisir penyalahgunaan Dana Desa, demi mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia,” ujar Deva dalam paparannya.

 

Sementara itu, Dirbinmas Polda Sumsel, Kombes Pol Hari Purnomo, menguraikan tiga isu utama yang menjadi fokus Bimtek kali ini, yaitu pendampingan penggunaan Dana Desa, pencegahan korupsi, serta antisipasi pinjaman online ilegal dan judi online.

Ia juga menegaskan adanya tindak lanjut konkret berupa kerja sama antara Polda Sumsel dengan Pemprov Sumsel.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Kadis PMD untuk merancang bentuk kerja sama, termasuk kemungkinan dibuatkannya PKS (Program Kerja Sama) antara Pemprov Sumsel dengan Polda Sumsel, khususnya dalam pendampingan penggunaan Dana Desa,” jelas Hari Purnomo.

 

Bimtek ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas Bhabinkamtibmas dalam menjalankan fungsi pembinaan dan pendampingan di desa, sekaligus mencegah potensi penyimpangan Dana Desa yang selama ini kerap menjadi sorotan publik.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan pemateri sebagai simbol komitmen bersama menjaga transparansi dan akuntabilitas pengelolaan Dana Desa di Sumatera Selatan. ( Tim/Red)