CNEWS , Belawan, 8 Juli 2025 — Memperingati hari jadi ke-4 Pelindo Day, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 1 Belawan kembali menunjukkan komitmen nyata pada Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dengan menyalurkan 500 paket sembako kepada lima panti asuhan di sekitar Medan, Senin (7/7/2025).
Kegiatan bertajuk “Pelindo Berbagi” ini tidak sekadar seremoni tahunan, tetapi menjadi wujud nyata kehadiran Pelindo sebagai entitas bisnis negara yang peduli terhadap kesejahteraan sosial di wilayah operasionalnya.
Distribusi Tepat Sasaran: 500 Paket untuk 5 Panti Asuhan
Sebanyak 500 paket sembako, berisi kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula pasir, didistribusikan ke lima lembaga sosial yang selama ini menjadi garda terdepan merawat anak-anak yatim dan kaum dhuafa, yakni:
- Panti Asuhan Umar Bin Khattab
- Panti Asuhan Yayasan Vita Dulcedo
- Panti Asuhan Suka Cita Anak
- Panti Asuhan Al-Marhamah
- Panti Asuhan Berkat Risma Sumut Indonesia
Pesan Kemanusiaan dari Pelindo
Plh. Manager Umum PT Pelindo Regional 1 Belawan, Sabtia, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur atas perjalanan perusahaan, sekaligus penegasan tanggung jawab sosial Pelindo dalam membangun keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan kepedulian sosial.
“Kami percaya bahwa keberlanjutan perusahaan bukan hanya soal profit, tetapi juga bagaimana kami hadir dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat sekitar pelabuhan. Ini adalah bagian dari nilai luhur yang terus kami jaga,” ujarnya.
Ucapan Terima Kasih dari Penerima Manfaat
Aksi sosial ini disambut haru dan syukur oleh para pengelola panti asuhan. Salah satunya, Pendeta Yasona, pimpinan Panti Asuhan Suka Cita Anak, yang menilai bantuan ini sangat membantu meringankan beban operasional dapur panti.
“Kami bersyukur atas perhatian Pelindo. Bantuan ini memberi semangat baru bagi anak-anak kami dan sangat berarti untuk pemenuhan kebutuhan gizi mereka. Kami doakan Pelindo terus maju dan membawa kebaikan bagi bangsa,” ungkapnya.
Lebih dari Sekadar Seremoni
Kegiatan ini menjadi penegasan bahwa keberadaan Pelindo tidak hanya berdampak pada arus logistik dan perekonomian nasional, tetapi juga menyentuh sisi-sisi kemanusiaan masyarakat akar rumput.
Pelindo Regional 1 Belawan berharap kegiatan seperti ini bisa menular ke banyak pihak, memupuk budaya gotong royong, serta mendorong kolaborasi antara pelaku usaha, pemerintah, dan masyarakat untuk membangun ekosistem sosial yang berdaya dan berkelanjutan.
Catatan Redaksi:
Kepedulian sosial korporasi seperti ini layak diapresiasi, namun keberlanjutan dan dampak jangka panjang menjadi tantangan berikutnya. Konsistensi dan keterbukaan Pelindo dalam TJSL ke depan akan menjadi indikator penting apakah program sosial mereka sekadar simbolik atau benar-benar strategis. ( DN86)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar