Cnews - Jakarta Selatan – Pemerintahan Prabowo-Gibran semakin menunjukkan keseriusannya dalam menggarap kawasan transmigrasi. Program yang telah digagas sejak 1950 ini kini semakin terintegrasi dengan kolaborasi lintas kementerian, mengusung konsep transmigrasi yang sehat dan produktif.
Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi, menegaskan pentingnya kesehatan sebagai elemen utama dalam mendukung kehidupan masyarakat transmigran. Pernyataan tersebut disampaikan usai menghadiri rapat koordinasi dengan Kementerian Kesehatan di Jakarta, Senin (30/12/2024).
“Saya mendampingi Bapak Iftitah Sulaiman dalam diskusi dengan Bapak Gunadi Sadikin dan Mas Dante Saksono. Kami membahas langkah-langkah strategis agar Kemenkes dapat mendukung program transmigrasi,” ungkap Viva Yoga kepada media.
Ia menambahkan, kawasan transmigrasi harus menjadi tempat yang sehat, bersih, dan nyaman untuk mendukung aktivitas para transmigran yang mayoritas adalah pekerja lapangan.
Menurut data Kementerian Kesehatan, terdapat 111 Puskesmas yang belum dibangun di 37 kabupaten kawasan transmigrasi. Menanggapi hal ini, Viva Yoga menyatakan pihaknya akan mengoordinasikan pembangunan fasilitas kesehatan di wilayah-wilayah tersebut.
“Kami akan meminta Kemenkes untuk membangun Puskesmas di kecamatan-kecamatan yang belum memiliki fasilitas kesehatan agar masyarakat transmigran dapat hidup sehat,” jelasnya.
Viva Yoga juga menekankan pentingnya kesehatan dalam mendukung produktivitas transmigran. Ia berharap kawasan transmigrasi dapat menjadi pusat pengembangan ekonomi baru di Indonesia melalui optimalisasi sumber daya manusia yang sehat dan tangguh.
“Dengan kesehatan yang terjaga, transmigran dapat bekerja maksimal dan menghasilkan produk unggulan, sehingga kawasan transmigrasi benar-benar menjadi pusat pengembangan ekonomi baru,” tutupnya.
Sebagai informasi, Kementerian Transmigrasi sebelumnya telah menjalin kerja sama dengan sejumlah kementerian, seperti Kementerian ATR/BPN, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta Kementerian Pertanian, untuk mewujudkan kawasan transmigrasi yang mandiri dan berdaya saing.
(red)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar