Momentum Besar Konsolidasi Media Siber Nasional, Hadirkan Tokoh Puncak Pers Indonesia
CNEWS, Jakarta — Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) resmi mengukuhkan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) periode 2025–2030 dalam acara monumental yang digelar di Gedung Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (…). Prosesi ini dihadiri tokoh-tokoh puncak pers nasional, menjadikannya salah satu momen strategis bagi masa depan media digital Indonesia.
Acara pengukuhan dipimpin langsung oleh Ketua Umum JMSI, Dr. Teguh Santoso, yang kembali dipercaya memimpin JMSI untuk lima tahun ke depan. Teguh menegaskan bahwa periode baru kepengurusan ini akan menjadi fase konsolidasi besar-besaran demi memperkuat integritas dan daya saing media siber di seluruh Indonesia.
Dahlan Iskan Dikukuhkan sebagai Ketua Dewan Pembina JMSI
Salah satu momen paling disorot ialah pengukuhan Dahlan Iskan sebagai Ketua Dewan Pembina JMSI. Sosok yang malang melintang di dunia pers — mulai dari CEO Jawa Pos Group, Menteri BUMN, hingga figur reformis media — kembali meneguhkan pengaruhnya dalam lanskap pers digital.
 |
| Poto: Sambutan Ketua Dewan Pers Prof Komarudin Hidayat. |
Dalam sambutannya, Dahlan Iskan menegaskan tiga fondasi penting yang harus diperkuat insan pers:
- Independensi ruang redaksi, agar media tidak terseret kepentingan politik dan ekonomi.
- Profesionalitas tata kelola bisnis media agar perusahaan pers mampu bertahan di tengah gelombang disrupsi digital.
- Ketahanan media siber terhadap hoaks dan tekanan politik, yang kini menjadi ancaman terbesar demokrasi informasi.
“Media harus tetap menjadi penjaga akal sehat bangsa. Dan itu hanya mungkin jika redaksi merdeka, bisnis sehat, dan wartawan terlindungi,” ujar Dahlan.
 |
| Poto: Sambutan Ketua Dewan Pakar JMSI Hendry CH Bangun. |
Hendry CH Bangun Resmi Menjadi Ketua Dewan Pakar JMSI
Tokoh pers nasional, Hendry CH Bangun, resmi dikukuhkan sebagai Ketua Dewan Pakar JMSI. Mantan anggota Dewan Pers yang dikenal konsisten dalam memperjuangkan profesionalitas media ini menyampaikan komitmen kuat mendukung penguatan kapasitas media siber.
Hendry menyoroti tiga agenda utama:
- Penataan perusahaan pers yang sehat dan terverifikasi,
- Peningkatan kapasitas dan kompetensi wartawan,
- Adaptasi industri pers terhadap teknologi dan platform digital baru.
“Media siber harus menjadi pionir dalam menjaga kualitas jurnalisme di era kecepatan informasi, bukan sekadar pelari cepat klikbait,” tegasnya.
 |
| Photo: Solon Sihombing bersama ketum JMSI DR Teguh Santos |
Big Solon Sihombing Perkuat Dewan Pakar JMSI
Nama lain yang mendapat perhatian adalah Big Solon Sihombing, yang dikukuhkan sebagai Anggota Dewan Pakar JMSI. Big Solon dikenal sebagai penggerak media daerah dan analis ekosistem media digital yang konsisten mendorong pemerataan kualitas jurnalisme hingga ke tingkat kabupaten/kota.
Kehadiran Big Solon mempertegas komitmen JMSI:
- memperkuat media daerah,
- mengatasi ketimpangan kualitas jurnalistik pusat-daerah,
- membangun ekosistem pers siber yang adil dan inklusif.
Ketua Dewan Pers Prof. Komaruddin Hidayat Hadir: Tanda Penguatan Legitimasi JMSI
Turut hadir Ketua Dewan Pers, Prof. Komaruddin Hidayat, yang memberi dukungan moral terhadap langkah strategis JMSI. Kehadiran Prof. Komaruddin mempertegas posisi JMSI sebagai organisasi pers yang memiliki keterhubungan kuat dengan lembaga negara yang mengatur standar perusahaan pers dan kualitas jurnalisme nasional.
Prof. Komaruddin menekankan pentingnya:
- harmonisasi antara organisasi pers dan Dewan Pers,
- peningkatan literasi media masyarakat,
- serta menjaga ekosistem informasi dari polarisasi dan manipulasi politik.
JMSI Periode 2025–2030: Perang Total terhadap Hoaks dan Kriminalisasi Wartawan
Dalam pidato pengukuhan, Ketua Umum JMSI Dr. Teguh Santoso memaparkan visi besar kepengurusan 2025–2030. Ia menegaskan bahwa JMSI akan bergerak pada lima agenda strategis:
1. Penguatan verifikasi perusahaan pers digital
JMSI menargetkan ratusan media siber anggota dapat lolos verifikasi faktual Dewan Pers dalam lima tahun.
2. Standarisasi redaksi dan etika jurnalistik
Akan dibentuk gugus tugas nasional untuk pembinaan redaksi.
3. Kolaborasi aktif dengan pemerintah dan lembaga hukum
Termasuk perlindungan wartawan dari kriminalisasi.
4. Pemberantasan hoaks dan disinformasi
Melalui program edukasi publik dan teknologi screening konten.
5. Peningkatan kapasitas digital media daerah
Agar media di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua tidak tertinggal teknologi informasi.
“JMSI adalah gerakan nasional untuk mengembalikan marwah pers siber Indonesia sebagai pembawa kebenaran dan kepentingan publik,” tegas Teguh.
Pengukuhan Ini Jadi Penanda Konsolidasi Media Siber Indonesia
Sinergi kehadiran:
- Dahlan Iskan,
- Hendry CH Bangun,
- Big Solon Sihombing,
- serta Ketua Dewan Pers Prof. Komaruddin Hidayat,
menjadikan pengukuhan DPP JMSI 2025–2030 sebagai salah satu momen paling penting dalam sejarah organisasi media siber Indonesia.
Momentum ini dianggap sebagai:
- penguatan legitimasi kelembagaan JMSI,
- konsolidasi kekuatan media nasional,
- serta langkah strategis membangun masa depan jurnalisme digital yang lebih profesional, bermartabat, dan adaptif terhadap perubahan.
Penutup
Dengan dukungan tokoh nasional pers dan struktur kepengurusan yang solid, JMSI diproyeksikan memainkan peran strategis dalam:
- menjaga kedaulatan informasi,
- memperkuat profesionalitas media siber,
- meningkatkan literasi publik,
- serta memastikan ruang demokrasi tetap terjaga melalui jurnalisme yang independen dan bertanggung jawab. ( Red/RI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar