CNews ,POLMAN, SULBAR – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Barat melalui Program Sinergi Edukasi Publik Stabilitas Harga 2025 menggandeng LPK Lunarica menggelar Capacity Building sekaligus sertifikasi resmi bagi calon content creator muda. Kegiatan berlangsung selama dua hari, 7–8 Agustus 2025, di Kabupaten Polewali Mandar, dan diikuti puluhan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Sulbar.
Hari pertama diisi dengan pelatihan intensif mencakup teknik produksi konten, optimasi distribusi di media sosial, hingga strategi meramu pesan edukasi publik yang menarik dan efektif. Materi difokuskan pada bagaimana content creator mampu menyampaikan informasi strategis, khususnya terkait literasi publik dan stabilitas harga, secara kreatif namun akurat.
Puncaknya pada hari kedua, seluruh peserta mengikuti uji kompetensi resmi yang difasilitasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Sertifikat ini menjadi bukti formal keahlian mereka di bidang content creation, sekaligus nilai tambah untuk memasuki dunia kerja maupun mengembangkan usaha mandiri.
Deputi Kepala Perwakilan BI Sulawesi Barat, Erdi Fiat Gumilang, menegaskan peran strategis mahasiswa dalam membangun opini publik yang sehat.
“Generasi muda adalah garda depan edukasi publik. Dengan konten digital yang berkualitas, mereka dapat menjadi agen penyebar informasi yang benar sekaligus menguatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga stabilitas harga,” ujarnya.
Senada, Direktur LPK Lunarica menekankan bahwa kemitraan ini bukan sekadar pelatihan teknis.
“Sinergi ini membentuk mindset kreator yang bertanggung jawab, inovatif, dan berorientasi pada dampak positif bagi pembangunan daerah,” ungkapnya.
Melalui program ini, BI berharap lahir content creator muda Sulbar yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki visi kebangsaan, literasi ekonomi, dan kepedulian sosial untuk mendukung terciptanya stabilitas harga di masyarakat.
(HD/Megy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar