![]() |
Poto jenazah korban dan pelaku pembunuhan |
CNEWS - Batu Bara – Dusun Cemara, Desa Bogak, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batu Bara, diguncang tragedi memilukan pada Minggu (11/5/2025) sore. Seorang adik tega menghabisi nyawa abang kandungnya sendiri dalam insiden kekerasan yang berlangsung di depan rumah mereka. Peristiwa ini langsung menyita perhatian warga dan memicu keprihatinan luas.
![]() |
Pelaku diketahui bernama Hanafi (33), warga Mocok-Mocok, Dusun Cemara. Korban adalah Hermansyah alias Eman (41), seorang nelayan yang juga tinggal di dusun yang sama.
Menurut keterangan resmi Kapolsek Labuhan Ruku AKP Cecep Suhendra, pembunuhan terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Saksi mata, termasuk Mhd Bakri, Mhd Alex, dan Mhd Akbar, menyebut pertengkaran berawal dari dalam rumah sebelum berubah menjadi aksi kekerasan brutal di luar.
“Pelaku datang dengan sepeda motor, masuk rumah, terjadi cekcok, lalu korban dipukul menggunakan kayu hingga terkapar,” terang AKP Cecep.
Saat korban jatuh, pelaku masih terus menghajarnya hingga warga datang melerai dan membawa korban ke rumah sakit menggunakan becak. Sayangnya, nyawa Hermansyah tak tertolong. Pelaku sempat melarikan diri namun akhirnya berhasil diamankan oleh pihak kepolisian.
Langkah cepat dilakukan aparat, termasuk:
- Mendatangi dan mengamankan TKP
- Memasang garis polisi
- Menyita barang bukti berupa kayu pemukul
- Memeriksa saksi-saksi
- Mengamankan pelaku
Status hukum: Polsek Labuhan Ruku telah membuat laporan resmi dan tengah mendalami motif utama di balik aksi berdarah tersebut. Dugaan sementara mengarah pada konflik keluarga yang telah lama membara.
Tragedi ini menjadi peringatan keras bahwa konflik internal, jika tidak dikelola secara bijak dan diselesaikan melalui jalur mediasi, dapat berubah menjadi kekerasan fatal. Warga meminta kasus ini diproses secara terbuka dan transparan, agar keadilan benar-benar ditegakkan. ( Tim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar