Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Modus Pinjam Motor, Remaja 16 Tahun Diduga Larikan Vario 125 Milik Wartawan

Minggu, 09 Maret 2025 | Minggu, Maret 09, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-03-09T05:42:30Z
Poto pelaku ZIZI warga karang anyar dusn 6 
Kecamatan Beringin Deli Serdang 



CNEWS - Deli Serdang | Seorang remaja bernama Zizi (16), warga Gang 6, Desa Karang Anyar, Kecamatan Beringin, diduga membawa kabur sepeda motor Honda Vario 125 milik Tegar Zihadullah (17), anak dari seorang wartawan media online medanmerdeka.com. Insiden ini terjadi pada Kamis malam (6/3/2025) sekitar pukul 21.00 WIB.


Berdasarkan informasi yang diperoleh, Zizi meminjam motor tanpa plat tersebut dengan alasan ingin membeli sesuatu. Namun, hingga keesokan paginya, ia tak kunjung mengembalikan kendaraan tersebut.


Dugaan Motor Sudah Dijual


Kecurigaan bahwa motor tersebut telah dijual semakin kuat setelah Sandi, salah satu warga yang masih keluarga pelaku, mengungkapkan bahwa Zizi sebelumnya pernah melakukan hal serupa.


"Dulu dia juga pernah melarikan sepeda motor uwaknya, Vario merah, tapi akhirnya dikembalikan," ujar Sandi.


Sandi juga menjelaskan bahwa Zizi sempat tinggal di kampung tersebut, namun perilakunya yang meresahkan membuat keluarganya memilih mengusirnya. Saat ini, kedua orang tuanya sudah bercerai; ayahnya tinggal di Medan, sementara keberadaan ibunya tidak diketahui.


Sementara itu, Fathan, warga setempat lainnya, mengaku melihat Zizi membawa motor korban. "Saya lihat dia membawa Vario 125 warna putih dengan lis hitam, tapi kami tidak berani menahannya," kata Fathan. Ia juga mengungkapkan bahwa selama tiga bulan terakhir, Zizi tinggal di rumahnya. Namun, setelah mengambil ponsel milik ibu Fathan, Zizi tak lagi diperhatikan oleh keluarga tersebut.


Ibu Pelaku Siap Ganti Motor, Tapi Ada Syarat


Orang tua korban, Rasum, mencoba menghubungi ibu pelaku, Arini, melalui WhatsApp. Dalam percakapan itu, Arini mengaku tidak terkejut jika anaknya membawa kabur motor tersebut. Ia bahkan menyatakan kesiapannya untuk mengganti motor tersebut dalam waktu satu bulan.


"Gini aja, pak. Kita tunggu dalam satu bulan ini. Kalau dia gak balikin, saya ganti motornya. Tunggu saya gajian. Kalau sekarang saya gak bisa ganti karena baru kirim uang ke kampung," tulis Arini dalam pesannya.


Namun, Arini juga mengajukan syarat. Jika kasus ini dilaporkan ke polisi, ia menyatakan tidak akan bertanggung jawab.


"Bagaimanapun juga, saya tetap tanggung jawab, Pak. Tapi Bapak harus sabar. Kalau Bapak lapor polisi, ya saya lepas tangan," tambahnya.


Rencana Lapor ke Polisi


Hingga berita ini diterbitkan, Rasum berencana melaporkan kasus ini ke pihak berwajib. Pihak keluarga berharap agar motor yang hilang segera ditemukan, atau pelaku bertanggung jawab atas tindakannya.   (Tim) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update