Jakarta, (28/11/2024) – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto resmi menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding / MoU) terkait pengamanan, perlindungan, dan pengawasan kekayaan negara. Penandatanganan ini dilakukan bersama Menteri Pertahanan, Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), serta Jaksa Agung Republik Indonesia di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
Nota Kesepahaman ini bertujuan memperkuat sinergi antarinstansi melalui pertukaran data strategis, bantuan hukum, dukungan intelijen, dan penegakan hukum. Fokus utama dari MoU ini adalah menciptakan pengelolaan kekayaan negara yang efektif, transparan, dan akuntabel, sekaligus meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di masing-masing lembaga.
“Kerja sama ini menjadi wujud komitmen bersama dalam menjaga kekayaan negara demi kepentingan nasional. Sinergi ini tidak hanya penting untuk pengamanan, tetapi juga untuk memastikan pengelolaan kekayaan negara dilakukan dengan standar terbaik,” ujar Jenderal Agus Subiyanto.
Dalam acara tersebut, hadir sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, para asisten Panglima TNI, Danpuspom TNI, Kababinkum TNI, Wakapuspen TNI, dan pejabat lainnya.
Melalui MoU ini, TNI dan lembaga terkait menegaskan tanggung jawab bersama untuk melindungi kekayaan negara sebagai aset strategis bangsa. Langkah ini diharapkan dapat memperkokoh pertahanan ekonomi dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
#TNIPrima #TNIUntukNKRI #NKRIHargamati #SinergiTNI
Autentikasi: Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Laut (P) Agung Saptoadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar