CNEWS | Wamena, Papua Tengah —
Aktivis Papua dan Ketua LSM WGAB Papua, Yerry Basri Mak, SH, MH, menyampaikan apresiasi tinggi atas kinerja nyata Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Jayapura, khususnya Satuan Kerja (Satker) Wilayah Wamena, yang berhasil menyambungkan dan membuka akses penuh Jalan Trans Jayapura–Wamena.
Menurut Yerry, capaian ini bukan sekadar proyek infrastruktur, melainkan bukti kerja nyata pemerintah melalui Kementerian PUPR dalam membuka keterisolasian masyarakat di wilayah pegunungan tengah Papua.
“Kini masyarakat sudah bisa bepergian dari Wamena ke Jayapura, dan sebaliknya, menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua tanpa hambatan. Ini hasil kerja cepat dan tanggap dari Balai Besar Jalan dan Jembatan BPJN Jayapura serta Satker Wamena,” ujar Yerry Basri kepada CNEWS, Sabtu (11/10/2025).
Yerry juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, mulai dari Kepala BPJN Wilayah Jayapura, Satker Wamena, para Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), hingga kontraktor yang bekerja keras di lapangan, bahkan hingga malam hari, demi menyelesaikan pembangunan strategis ini.
“Kerja mereka sangat luar biasa. Dedikasi dan semangatnya menjadi bukti nyata bahwa pembangunan Papua bukan lagi wacana, tapi kenyataan,” tambahnya.
Dengan tersambungnya Jalan Trans Jayapura–Wamena, masyarakat kini merasakan langsung manfaat ekonomi yang signifikan. Harga bahan pokok turun drastis karena distribusi tidak lagi bergantung pada pesawat udara. Arus logistik menjadi lebih lancar, dan waktu tempuh antarwilayah berkurang hingga lebih dari separuh.
“Kalau dulu masyarakat hanya bisa mengandalkan pesawat dengan ongkos tinggi, sekarang semua bisa lewat darat. Ini membawa perubahan besar bagi ekonomi masyarakat,” tutur Yerry.
Ia berharap proyek lanjutan dan perawatan rutin tetap dijaga agar keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan sesaat, melainkan terus mendorong kemajuan wilayah pegunungan tengah Papua.
“Saya mendorong agar proyek jalan lintas strategis lainnya di Papua juga diselesaikan dengan semangat kerja nyata seperti ini. Karena infrastruktur adalah jantung pembangunan dan kesejahteraan rakyat Papua,” tutupnya.




Tidak ada komentar:
Posting Komentar