CNews - Serdang Bedagai – Senin (2/6/2025) - Menjelang perayaan Idul Adha, keresahan mulai dirasakan warga Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara. Keluhan masyarakat, khususnya ibu rumah tangga, mencuat terkait naiknya harga sejumlah bahan pokok di pasar-pasar tradisional dan toko kelontong setempat.
Tim investigasi Cnews melakukan pemantauan langsung di lapangan guna memastikan kondisi ketersediaan dan stabilitas harga komoditas penting. Fokus pemantauan meliputi beras, minyak goreng, gula, cabai, bawang merah, dan kebutuhan pokok lainnya.
Salah satu komoditas yang mengalami lonjakan mencolok adalah beras. Harga beras kemasan 10 kg yang sebelumnya dijual Rp134.000, kini naik menjadi Rp145.000. Kenaikan sebesar Rp11.000 ini dinilai cukup membebani warga, terutama menjelang momen besar keagamaan.
"Setiap hari kami belanja ke pasar, sekarang semuanya naik. Beras naik . Padahal Idul Adha sebentar lagi," keluh seorang ibu rumah tangga yang ditemui di Pasar Dolok Masihul.
Meskipun dari hasil pemantauan stok bahan pokok terpantau masih tersedia, namun gejolak harga dianggap cukup mengkhawatirkan. Kenaikan ini dikhawatirkan berlanjut jika tidak segera ada intervensi dari pemerintah daerah dan instansi terkait.
Cnews mendesak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumatera Utara serta pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai untuk segera turun tangan, melakukan pengawasan distribusi serta memastikan tidak terjadi penimbunan atau permainan harga oleh oknum pedagang.
Kenaikan harga jelang hari besar keagamaan bukan hanya isu ekonomi, namun berdampak langsung pada kenyamanan dan beban psikologis masyarakat yang ingin merayakan Idul Adha dengan tenang.
Sebagai bagian dari fungsi kontrol sosial, Cnews akan terus melakukan pemantauan dan pelaporan berkala untuk memastikan ketersediaan serta harga bahan pokok tetap stabil hingga Hari Raya tiba. Stabilitas ekonomi rakyat, terutama masyarakat di tingkat kecamatan seperti Dolok Masihul, harus menjadi prioritas pemerintah agar momentum keagamaan tidak diiringi oleh beban kehidupan yang semakin berat. ( Tim Inv)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar