CNEWS - Jakarta – Menanggapi munculnya penolakan dari sejumlah elemen masyarakat terhadap Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) yang telah disahkan oleh DPR RI, Pimpinan Pusat Pemuda Panca Marga (PPM) di bawah komando Samsudin Siregar, SH—anggota Komisi III DPR RI periode 2019—menyatakan sikap tegas mendukung UU tersebut.
Melalui instruksi resmi kepada seluruh jajaran pengurus daerah di berbagai tingkatan, PPM meminta agar informasi yang benar mengenai tujuan UU TNI ini disosialisasikan secara menyeluruh, terutama kepada keluarga besar Pemuda Panca Marga dan masyarakat luas.
"UU TNI yang telah disahkan bukanlah bentuk kebangkitan kembali Dwi Fungsi TNI sebagaimana isu yang sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak tertentu. Undang-undang ini murni untuk memperkuat sistem pertahanan dan keamanan negara demi kepentingan rakyat, bangsa, dan negara," tegas Samsudin Siregar dalam keterangannya.
PPM mengimbau seluruh masyarakat agar mewaspadai berita-berita provokatif yang dapat menciptakan ketidakstabilan. Mereka juga meminta masyarakat tetap waspada terhadap pihak-pihak yang dinilai tidak menginginkan Indonesia menjadi negara yang kuat dan bersatu.
"Indonesia adalah negara yang telah diperjuangkan dan dimerdekakan oleh para pahlawan kita. Jangan biarkan pengorbanan para pejuang—ayah dan ibu kita—sia-sia karena narasi yang menyesatkan," tambahnya.
Sebagai bagian dari keluarga besar Tentara Nasional Indonesia (TNI), Pemuda Panca Marga menyatakan dukungan penuh terhadap pengesahan UU TNI dan mengajak seluruh elemen bangsa untuk mendoakan agar situasi nasional tetap aman dan kondusif demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).( SS - Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar