Cnews.web.id - Medan - Sadikan (Ayah kandung) Wahyudi terkait Meninggal Dunia di CV Sukses Handal Logam Jalan Industri Dusun I Kecamatan Tanjung Deli Serdang Angkat Suara
Klarifikasi Sadikan :
Dengan ini saya membuat pernyataan sehubungan dengan telah terjadinya kecelakaan kerja, yang mengakibatkan anak kandung saya yang bernama Wahyudi meninggal dunia, pada hari Jum'at 14/2/2025 sekira pukul 15.00 wib Jalan Karya Dharma Ujung Dusun II Desa Tanjung Morawa B, Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara di CV Sukses Handal Logam.
Sebagai pernyataan Ayah Kandung Wahyudi sebagai berikut :
1. Bahwa saya selaku orang tua korban (Wahyudi) menerima hal tersebut sebagai musibah, yang bukan berhubungan dengan tindak pidana dan murni adalah kecelakaan Kerja.
2. Bahwa dengan terjadinya Kecelakaan Kerja yang menimpa (Wahyudi), dan sebagai bentuk tanggungjawab dari Perusahaan telah menyelesaikan Proses Fardhu Kifayah,.serta memberikan Uang Duka kepada pihak keluarga.
3. Bahwa saya selaku orang tua kandung (Wahyudi) tidak akan menuntut Pihak Perusahaan yang terkait yaitu CV Sukses Handal Logam ke Proses Pidana Hukum. Tanjung Morawa 16/2/2025 Sadikan (Ayah Kandung) Dilengkapi dengan tandatangan bermaterai Rp.10.000 rupiah.
Disaksikan oleh:
1.Sutrisini (Ibu) kandung Wahyudi
2.Syamsudin (Paman) Wahyudi
3.Bahrum (Paman) Wahyudi.
Hasil investigasi Front Buruh Nasional Indonesia ditemukan Bahwasanya beberapa hasil :
1.Pada waktu kejadian Kecelakaan Kerja, hasil olah TKP dan keterangan Saksi Korban,.tidak memakai Sarung Tangan.
2.Telah terjadi Perdamaian antara Pihak Keluarga Korban dan Pihak Perusahaan CV Sukses Handal Logam. Dan pihak perusahaan CV Sukses Handal Logam memberikan santunan duka kepada Keluarga, dan membantu dalam pengklaiman BPJS Ketenagakerjaan.
3.Tidak ada keterlibatan daripada Kepala Desa Tanjung Morawa B seperti adanya pemberitaan dari media terkait yang beredar, melainkan perusahaan memang berada dekat rumah beliau dan terkait Humas, Front Buruh Nasional Indonesia sudah berkoordinasi dengan pihak HRD dan dikatakan tidak keterlibatan Kepala Desa Tanjung Morawa B seperti pemberitaan terkait yang beredar.
Syahril, SH, ketua Front Buruh Nasional Indonesia mengatakan, setelah berkoordinasi dengan pihak perusahaan terkait CV Sukses Handal Logam maupun instansi terkait seperti UPTD Dinas Ketenagakerjaan, maupun saksi, dapat disimpulkan murni kecelakaan kerja, terjadi kelalaian karyawan, dikarenakan kelelahan dalam berkerja dan tidak ada tindakan pidana .
Selanjutnya, K-3 seperti Sepatu, sarung tangan diberikan oleh Perusahaan kepada karyawan, dikarenakan hak karyawan untuk mendapatkan perlindungan dalam pekerjaan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun hasil investigasi dilapangan, bahwa sama sekali tidak ada keterlibatan kepala desa tanjung Morawa B, melainkan perangkat desa Tanjung Morawa B cepat tanggap dalam memberikan fasilitas ambulance untuk memberikan pertolongan terhadap korban. Bahkan perusahaan sudah bertanggung jawab dalam penanganan terhadap karyawan.
Besar harapan kita kedepan kejadian ini jangan sampai terulang,bahkan kita himbau agar kepada buruh/karyawan kalau sudah di berikan fasilitas K-3, jangan pernah dibuka pada saat jam kerja berlangsung. Pungkasnya
( Tim-Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar