Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Arsjad Rasjid Mundur, Tegaskan Dukungan untuk Anindya Bakrie Pimpin KADIN

Kamis, 16 Januari 2025 | Kamis, Januari 16, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-01-16T08:59:14Z

 


CNEWS – Jakarta – Arsjad Rasjid secara resmi berpamitan kepada jajaran pengurus Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia. Keputusan ini menjadi langkah strategis untuk mendukung konsolidasi organisasi, sekaligus menandai dukungannya kepada Anindya Bakrie sebagai pemimpin baru KADIN.


Dalam pesan yang disampaikan kepada grup internal KADIN pada Kamis (16/1/2025), Arsjad mengungkapkan rasa terima kasih atas kerja sama selama ini serta permohonan maaf atas segala kekurangan selama masa kepemimpinannya.


"KADIN hanyalah sebuah organisasi, tapi tali silaturahmi kita tidak boleh putus," tulis Arsjad dalam pesannya.


Sebagai bagian dari proses transisi, Arsjad bersama Anindya Bakrie telah ditunjuk sebagai formatur yang bertugas merumuskan kepengurusan baru KADIN. Hal ini bertujuan memastikan keberlanjutan organisasi sekaligus menyelesaikan polemik dualisme yang sempat terjadi di tubuh KADIN.


"Keputusan ini adalah bentuk dukungan saya terhadap proses yang telah berjalan dan demi keberlangsungan organisasi," tegas Arsjad.


Solon Sihombing: Harapan untuk Rekonsiliasi


Solon Sihombing, praktisi media dan pengamat sosial-politik, menilai langkah Arsjad sebagai upaya penting untuk mengakhiri dualisme di berbagai organisasi, termasuk KADIN.


"Saya berharap dualisme di KADIN, PWI, dan PMI segera berakhir. Dengan demikian, kemajuan ekonomi dan harmonisasi tokoh nasional dapat tercapai demi kestabilan bangsa," ujar Solon dalam acara penyatuan KADIN di Ritz-Carlton Jakarta yang juga dihadiri Presiden Prabowo.


Harapan untuk KADIN yang Lebih Solid


Langkah Arsjad mundur dan menyerahkan dukungan penuh kepada Anindya Bakrie dipandang sebagai wujud kedewasaan kepemimpinan. Dengan rekonsiliasi ini, KADIN diharapkan mampu kembali solid dan menjadi mitra strategis pemerintah dalam menghadapi tantangan ekonomi global.


Dalam pesannya, Arsjad juga membuka peluang bagi para pengurus yang ingin terus aktif berkontribusi di KADIN. "Bagi rekan-rekan yang masih ingin menjadi pengurus KADIN, silakan japri saya, karena akan ada dua formatur, yaitu saya dan Anin," tulisnya.


Dengan kolaborasi antara Arsjad dan Anindya, KADIN diharapkan mampu memperkuat perannya dalam mendukung dunia usaha, meningkatkan daya saing nasional, dan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia di tengah persaingan global.


Langkah ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan KADIN untuk kembali menjadi rumah besar bagi para pelaku usaha dan penggerak ekonomi nasional.( Tim - Red) 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update