Alih Fungsi Lahan di Desa Sosopan Diduga Picu Bencana Lingkungan, Warga Tuntut Keadilan
CNEWS - Labuhanbatu Selatan – Alih fungsi lahan di Dusun Gunting Gajah, Desa Sosopan, Kecamatan Kota Pinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, menjadi sorotan publik. Dampak lingkungan yang serius akibat alih fungsi tersebut mulai dirasakan warga, termasuk banjir, kerusakan tanaman, hingga ancaman kesehatan. Ironisnya, pemerintah daerah hingga kini belum memberikan tanggapan atas situasi tersebut.
Diketahui, lahan yang kini beralih menjadi danau besar dialihkan kepada seorang pengusaha pembangunan yang disebut-sebut merupakan oknum anggota TNI berpangkat Sertu berinisial SYL, bertugas di Kodim 0209 Labuhanbatu. Namun, belum ada klarifikasi resmi dari pihak terkait mengenai proses alih fungsi lahan tersebut.
Dampak Bencana yang Mencekam
Danau besar yang terbentuk akibat alih fungsi lahan ini memicu sejumlah masalah serius. Setiap musim hujan, air danau meluap, menyebabkan banjir yang merusak tanaman dan mengancam pemukiman warga. Genangan air juga menjadi sarang nyamuk, meningkatkan risiko penyebaran penyakit seperti demam berdarah.
"Banjir terus terjadi, tanaman kami mati, dan kami tidak tahu harus mengadu ke siapa lagi," ungkap Buk Dwi, salah seorang warga terdampak. Keluhan serupa disampaikan Dinggo dan Pak Epen, yang mengaku kondisi semakin parah setiap tahunnya. Mereka khawatir pemukiman warga akan tenggelam jika masalah ini tidak segera ditangani.
Tuntutan Warga
Warga Desa Sosopan mendesak pemilik perusahaan terkait, yaitu pengembang Perumahan Anugrah, untuk bertanggung jawab atas dampak lingkungan yang terjadi. Mereka meminta ganti rugi atas kerusakan yang dialami serta mendesak agar danau yang terbentuk dapat segera dikeringkan.
Selain itu, warga juga meminta perhatian dari Pangdam I/BB bapak Mayjend Rio Febrianto untuk menindak tegas oknum terkait dan membantu menyelesaikan persoalan ini.
"Kami memohon keadilan. Kami hanya rakyat kecil. Setahu kami, TNI adalah pengayom rakyat, bukan untuk menyakiti hati rakyat," tegas warga dalam pernyataan mereka.
Sikap Pemerintah dan Pengusaha Dipertanyakan
Hingga berita ini diturunkan, belum ada respons dari pihak pengusaha maupun pemerintah daerah terkait masalah ini. Kondisi ini semakin memperkuat anggapan bahwa penguasa dan pengusaha tidak memperhatikan nasib rakyat kecil.
Redaksi Cnews
Berita ini disusun berdasarkan fakta dan laporan warga sebagai upaya mendorong transparansi serta tanggung jawab atas alih fungsi lahan yang berdampak pada lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. Rakyat menanti keadilan, dan semua pihak diharapkan segera turun tangan untuk menyelesaikan masalah ini.
( Tim - Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar