Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Kebakaran Gudang Mebel di Dolok Masihul: Di Duga Petugas Damkar Tidak Propesional

Jumat, 25 Oktober 2024 | Jumat, Oktober 25, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-10-28T17:51:41Z

 Kerugian kebakaran di duga  Ratusan Juta, Warga Berjuang bersama - sama  Padamkan Api

Serdang Bedagai, 25 Oktober 2024 – Kebakaran hebat menghanguskan kawasan Lingkungan 5, Kampung Tanah Lapang, Kelurahan Pekan Dolok Masihul, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Jumat sore (25/10) sekitar pukul 16.20 WIB. Api diduga berasal dari gudang pemotongan kayu milik (alm) Husein, dipicu oleh kebocoran tabung gas elpiji dan mesin pemotong kayu yang panas.

Menurut saksi mata di lokasi, Aulia, api awalnya terlihat di gudang milik Husein dan dengan cepat membesar, menjalar ke rumah milik warga bernama Ibun. "Api mulai dari gudang mebel milik Husein, diduga akibat tabung elpiji dan mesin, dan merambat cepat ke rumah di dekatnya," jelas Aulia saat ditemui awak media.
Pihak Pemerintah Kelurahan Dolok Masihul, Kepolisian Dolok Masihul, Babinsa Kecamatan Dolok Masihul, dan warga sekitar langsung beraksi cepat membantu memadamkan api. Berkat sinergi antara warga dan aparat, api berhasil dikendalikan meski butuh waktu dan usaha keras.
Namun, dalam kejadian kebakaran tersebut, sempat terdengar cacian dan makian dari masyarakat terhadap petugas pemadam kebakaran. Hal ini disebabkan oleh penanganan yang dianggap kurang proporsional. Pipa atau selang pemadam terlihat tidak berfungsi

dan semprotan air dari truk pemadam baru bisa digunakan setelah sekitar setengah jam. Kondisi ini memicu kemarahan warga sekitar. Belum lagi, jarak pengambilan air yang cukup jauh semakin menambah kekesalan warga terhadap petugas pemadam yang dinilai tidak siap dalam melaksanakan tugas.
Meski tidak ada korban jiwa dalam insiden ini,kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, meliputi bangunan gudang serta kerusakan pada rumah warga yang terdampak. Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih menyelidiki secara mendalam penyebab pasti kebakaran.
Peristiwa ini kembali mengingatkan pentingnya kewaspadaan dalam penanganan alat-alat yang menggunakan gas dan mesin berisiko tinggi, khususnya di area padat penduduk.(Ms/Red)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update